Meta tag adalah tag HTML yang memberikan informasi tentang konten halaman web kepada mesin pencari dan pengguna.
Meta tag memainkan peran penting dalam mempengaruhi bagaimana sebuah situs web muncul dalam hasil pencarian dan dapat memengaruhi tingkat klik-tayang (CTR).
Meta tag biasanya ditambahkan di bagian <head> HTML Anda. Berikut ini adalah satu contoh:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<meta name="description" content="Ubah algoritma menjadi teman. Buat bisnis Anda terlihat online dengan lebih dari 55 alat untuk SEO, PPC, konten, media sosial, penelitian kompetitif, dan lainnya.">
</html>
</head>
Dalam contoh di atas, sebuah meta tag yang disebut "meta description" digunakan.
Google dan mesin pencari lainnya sering menampilkan meta deskripsi dalam hasil pencarian.
Meta Tag yang Didukung Google
Google mendukung beberapa meta tag:
|
Meta tag name |
Description |
Example |
|
description |
Provides a short description of the page.This description is often used in the snippet shown in search results. |
<meta name="description" content="Make your business visible online with 55+ tools for SEO, PPC, content, social media, competitive research, and more."> |
|
robots |
Controls how search engines crawl and index your pages. You can use “index” and “follow” to allow both actions. Or “noindex” and “nofollow” to prevent them. If you don’t specify anything, “index” and “follow” are the default values. |
<meta name="robots" content="index,follow"> |
|
googlebot |
Similar to robots, but specific to Google. |
<meta name="googlebot" content="index,follow"> |
|
google |
Disables some optional Google features for your site, such as the sitelinks search box that allows users to search within your site from Google, and the Google text-to-speech services that enable users to hear your webpages. The supported values are “nositelinkssearchbox” and “nopagereadaloud.” |
<metaname="google" content="nositelinkssearchbox"> |
|
google-site-verification |
Verifies the ownership of the website for Google Search Console. |
<meta name="google-site-verification" content="+nxGUDJ4QpAZ5l9Bsjdi102tLVC21AIh5d1Nl23908vVuFHs34="> |
|
Content-Type and charset |
Specifies the content type and character set for the webpage. This is important for rendering non-ASCII characters correctly. |
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8"> |
|
refresh |
Tells the browser to automatically reload the page after a specified number of seconds. It can also be used to redirect the user to another URL after a certain time. |
<meta http-equiv="refresh" content="5; url=https://website.com"> |
|
rating |
Indicates that a webpage contains explicit content. |
<meta name="rating" content="adult"> |
|
viewport |
Controls how the webpage is displayed on mobile devices |
<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1.0"> |
Seperti yang Anda lihat, ada berbagai jenis meta tag, tetapi yang paling relevan untuk SEO adalah:
- Meta deskripsi
- Meta robot
- Meta viewport
Mari kita lihat tag-tag ini lebih detail dan lihat bagaimana mengoptimalkannya.
Catatan: Tag judul (sering disebut "meta title") secara teknis bukanlah meta tag dari perspektif HTML. Meskipun penting untuk SEO dan biasanya dibahas bersamaan dengan meta tag lain seperti meta deskripsi. Pelajari lebih lanjut tentang tag ini dalam panduan tag judul kami atau dalam bagian singkat yang membahas "meta title" di bawah ini.
Cara Mengoptimalkan Meta Tag HTML Anda untuk SEO
Meta Deskripsi
Meta deskripsi merangkum konten halaman web untuk mesin pencari dan pengguna.
Meta deskripsi muncul di bawah judul di halaman hasil mesin pencari.
Kode untuk tag meta deskripsi terlihat seperti ini:
<meta name="description" content="Ini adalah meta deskripsi Anda"/>
Meta deskripsi tidak langsung memengaruhi peringkat Anda di Google. Namun, meta deskripsi yang ditulis dengan baik dapat mendorong pengguna untuk mengklik tautan Anda daripada melewatinya.
Berikut beberapa tips untuk membantu Anda membuat meta deskripsi yang efektif:
- Pertahankan di bawah 120 karakter
- Gunakan huruf awal kata besar
- Hanya sertakan kata kunci target Anda jika masuk akal; hindari pengisian kata kunci
- Jadilah akurat, deskriptif, dan ringkas
- Cocokkan dengan intensi pencarian
- Hindari duplikasi meta deskripsi di situs web Anda
Tag Meta Robot
Tag meta robot mengontrol perilaku merayapi dan mengindeks mesin pencari.
Dengan kata lain, tag meta robot memberitahu mesin pencari apakah Anda ingin halaman Anda dianalisis dan ditampilkan dalam hasil pencarian.
Tag ini ada di bagian <head> HTML Anda dan terlihat seperti ini:
<meta name="robots" content="follow, index">
Tambahkan instruksi Anda untuk mesin pencari di dalam atribut “content”.
Beberapa nilai umum termasuk:
- Follow: Ini memungkinkan mesin pencari merayapi tautan yang Anda tempatkan dalam halaman web Anda. Jika Anda tidak menambahkan apa pun ke kode Anda, ini adalah pengaturan default.
- Nofollow: Ini menginstruksikan mesin pencari untuk tidak merayapi tautan di halaman dan tidak mentransfer ekuitas tautan (kekuatan peringkat).
- Index: Ini memberitahu mesin pencari untuk mengindeks halaman. Jika halaman diindeks, ia bisa muncul dalam hasil pencarian.
- Noindex: Ini menginstruksikan mesin pencari untuk tidak menambahkan halaman web ke indeks mereka. Yang berarti halaman tidak akan muncul dalam hasil pencarian.
Pastikan Anda menggunakan nilai-nilai ini dengan tepat.
Tag Meta Viewport
Tag meta viewport mengontrol bagaimana halaman web Anda muncul di perangkat seluler dan perangkat lainnya.
Tujuan utamanya adalah untuk menyesuaikan lebar dan skalasi viewport (yaitu, bagian yang terlihat dari halaman web) untuk memberikan pengalaman menonton yang optimal di berbagai perangkat.
Berikut ini tampilan tag tersebut:
<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1.0">
Tag ini masuk ke bagian <head> halaman web Anda.
Google telah mengonfirmasi bahwa ia melihat keberadaan tag ini untuk mengonfirmasi apakah halaman tersebut mobile-friendly. Yang penting jika Anda ingin berperingkat.
Jadi pastikan Anda menambahkan tag ini ke halaman web Anda.
Meta Title/Judul
Meta judul (a.k.a., “tag judul”) memberitahu mesin pencari apa judul halaman web tersebut.
Judul ini biasanya ditampilkan di halaman hasil pencarian sebagai judul klik yang dapat diklik dari sebuah hasil.
Berikut contoh tampilannya dalam HTML:
<title>Resep Pizza Buatan Rumah Terbaik (1 Jam atau Semalaman)</title>
Catatan: Meta judul secara teknis bukan meta tag, tetapi berfungsi dengan cara yang mirip dengan meta tag situs web, karena menyediakan metadata tentang isi halaman.
Google melihat tag judul sebuah halaman web untuk memahami tentang apa halaman tersebut. Agar dapat meranking halaman tersebut dengan tepat.
Ikuti praktik terbaik ini saat membuat meta judul di situs web Anda:
- Hindari judul clickbait
- Gunakan huruf awal kata besar
- Hindari judul umum dan tidak jelas, seperti "Home" untuk halaman utama
- Hindari menggandakan judul di halaman web Anda
- Sertakan kata kunci target Anda tanpa mengisi kata kunci
- Cocokkan dengan intensi pencarian
- Pastikan deskriptif
- Pertahankan di bawah 60 karakter
Posting Komentar