Proses Siklus Air di Bumi


Seri Tanya-Jawab

Rubrik Tanya-Jawab adalah kumpulan tulisan di blog ini yang membahas soal-soal pelajaran di sekolah ya ges.  Jadi kalian akan mendapatkan jawaban, sekaligus pengetahuan yang lebih mendalam. Ini karena di rubrik ini tim Ilmumedsos.com menyertakan ulasan agar kalian lebih pintar.

 

Seri #1: Terjadinya siklus air sangat dipengaruhi oleh?

A.      cahaya matahari

B.      bangunan

C.      bebatuan

D.      manusia

E.       Semua jawaban benar 

Jawaban yang benar adalah: A. cahaya matahari

 

Sebenarnya, siklus air di Bumi itu dipengaruhi beberapa faktor ya, seperti suhu, tekanan udara, relief daerah setempat, cahaya matahari, dan sebagainya.

Siklus air atau hidrologi adalah proses dimana perputaran air di bumi dapat terjadi. Ini juga disebut daur air atau siklus air.

SIklus ini menggambarkan pergerakan molekul air (H2O) dari atmosfer ke Bumi dan sebaliknya. Karena alurnya tidak pernah terhenti makanya disebut siklus.


Proses Siklus Air di Bumi

Proses siklus air terjadi dalam empat tahap yang berbeda, yaitu evaporasi, kondensasi, prespitasi, dan infiltrasi.

Penjelasan

Evaporasi adalah proses di mana air yang ada di laut, rawa, sungai dan lainnya menguap karena adanya pemanasan dari sinar matahari. Air yang menguap itu kemudian naik ke atmosfer.

Transpirasi adalah proses yang serupa dengan evaporasi, hanya saja proses penguapan ini terjadi pada jaringan makhluk hidup, seperti tumbuh-tumbuhan.

Kondensasi adalah proses berubahnya uap air di atmosfer menjadi partikel es yang sangat kecil di suhu yang rendah. Partikel es tersebut saling mendekat satu sama lain, sehingga akan menggumpal sebagai awan.

Presipitasi adalah proses ketika terlalu banyak air yang terkondensasi maka tetesan air di awan akan menjadi besar dan berat untuk menahan di udara sehingga jatuh sebagai hujan, salju atau hujan es.


Apa itu Air


Air merupakan 
senyawa yang penting dalam penunjang kehidupan di Bumi. Air ternyata tidak hanya ada di Bumi, melainkan juga ditemukan di tata surya kita. 

Air ternyata juga ditemukan di Europa, aalah satu bulan Jupiter. Selain itu, ada juga air di Ganymede, bulan lain dari Jupiter dan objek terbesar kesembilan di Tata Surya.

Planet Uranus dan Neptunus pun disebut-sebut mengandung air. Kedua planet ini dikenal sebagai raksasa es karena terutama terdiri dari unsur-unsur yang lebih berat daripada gas hidrogen dan helium yang dikombinasikan dengan sejumlah besar air, amonia, dan es metana.

Di Titan, bulan terbesar dan paling menarik di Neptunus, juga ditengarai ada airnya. Planet-planet di luar tata surya kita juga kemungkinan ada yang mengandung air. 

Rumus kimia air adalah H2O, yang setiap molekulnya mengandung satu oksigen dan dua atom hidrogen yang dihubungkan oleh ikatan kovalen. 

Air di Bumi cukup dominan karena menutupi hampir 71% permukaan Bumi. Berapa jumlah air di Bumi? Menurut Wikipedia ada 1,4 triliun kilometer kubik (330 juta mil³) air tersedia di Bumi.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama